Jakarta (ANTARA) – Kementerian Kesehatan mengumumkan program Cek Kesehatan Gratis yang akan diluncurkan secara nasional pada 10 Februari mendatang akan mulai berlaku bagi anak sekolah pada Juli.
“Untuk anak sekolah dan remaja, program ini akan mulai dilaksanakan di sekolah pada Juli, saat tahun ajaran baru dimulai,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat Kementerian Kesehatan Aji Muhawarman kepada ANTARA, Minggu.
Pemerintah berencana menyediakan 11 jenis pemeriksaan kesehatan untuk siswa sekolah dasar, 13 untuk siswa sekolah menengah pertama, dan 12 untuk siswa sekolah menengah atas.
Program yang akan diluncurkan besok ini diperuntukkan bagi bayi, balita, dewasa, dan lansia, imbuhnya.
Untuk tahap awal, pemeriksaan kesehatan gratis akan dilaksanakan di lebih dari 10.000 puskesmas di seluruh Indonesia.
Pemerintah berencana memperluas program ini ke fasilitas kesehatan primer lainnya, termasuk klinik swasta yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Warga dapat mendaftar untuk pemeriksaan kesehatan gratis melalui aplikasi Satu Sehat Mobile atau melalui pusat panggilan WhatsApp Kementerian Kesehatan. Alternatifnya, mereka dapat mendaftar secara langsung dengan membawa kartu identitas mereka ke puskesmas yang ditunjuk.
Kantor Komunikasi Presiden telah menyatakan bahwa Presiden Prabowo Subianto membayangkan program tersebut dapat disejajarkan dengan inisiatif serupa di negara-negara maju.
Leave a Reply